Jakarta –
Ketum PSSI, Erick Thohir umumkan Jordi Cruyff jadi Penasihat Teknis Timnas Indonesia. Salah satu alasan dibalik penunjukan Jordi adalah track record-nya bersama Barcelona.
“Saya baru bisa mengumumkan figur yang sepertinya bisa meng-upgrade Timnas Indonesia, yakni technical advisor untuk Timnas Indonesia kita, yaitu Jordi Cruyff, yang terakhir menjabat sebagai sporting director Barcelona terakhir pada 2023,” ujar Erick Thohir dalam jumpa pers di Menara Danareksa, Jakarta, Selasa (25/2).
Erick Thohir menceritakan penunjukan Jordi Cruyff. Awalnya, ada beberapa kandidat yang masuk dalam radar.
“Memang kompleksitas mencari figur-figur ini untuk bergabung di Indonesia tidak mudah, karena kembali, posisi kita untuk bernegosiasi bukan dalam posisi yang tinggi, bukan negara-negara yang sudah punya trek record besar,” ungkapnya.
“Kehati-hatian ini yang ingin kita pastikan individu-individu yang bergabung ini mengerti kultur kita, kekurangan dan kelebihan kita, dan termasuk komponen di timnas kita sekarang,” tambahnya.
“Jordi setelah saya beberapa kali cari kandidat, saya sudah sampaikan ke Waketum dan BTN, sebenarnya kita hampir tanda tangan dengan dari Spanyol. Cuma waktu itu kita ragu kalau sampai dalam pembentukan seluruh Timnas ini dari Techincal Advisor, Technical Director, malah jadi problem baru ketika masing-masing figur ini malah menonjolkan egonya,” paparnya.
Erick Thohir turut menyebut Barcelona. Tak ayal, Jordi Cruyff adalah jebolan akademi Barcelona dan main di tim utama pada 1994-1996 dengan membukukan 54 penampilan. Putra legenda Belanda, Johan Cruyff itu selanjutnya jadi Penasihat Teknis dan Direktor Olahraga di tahun 2021-2023 selepas gantung sepatu di tahun 2010.
“Karena memang kita lihat kan Barcelona salah satu klub yang memiliki filosifi bermain dan konsisten menerapkannya, dan mereka juga berhasil melahirkan nama-nama besar,” ujarnya.
“Saya juga apresiasi Jordi, sangat serius, bahkan saat saya wawancara saya khawatir apakah kita bisa beri komitmen yang sama kepada Jordi. Tapi ya pada akhirnya, ini yang kita dapat dan nama ini punya nama besar di sepakbola, dan ini bisa kita rangkai bersama dengan seluruh komponen Timnas kita,” tutupnya.
 Jordi Cruyff (paling kanan) ketika masih menjabat sebagai Direktur Olahraga di Barcelona (Foto: Getty Images/Eric Alonso) |